Lentera
Ku tau
letihmu menganak peluh
Kau kulum
luka hingga raga ini remuk
Namun kau
sulam menjadi senyuman gemuk
Mengantarkan
pada kasih sayang tak terkira
Hanya diam
Tak
terucap satu katapun keluh
Atau gaduh
yang memekakkan gendang telinga
Atau
mencari kambing hitam
Pelampiasan
yang merongrong tubuh
Limpahan
cinta membalut kehangatan
Disetiap
dingin yang menusuk tulang
Mendekap
buah hati tersayang
Hingga
terjaga ditengah malam
Duhai ibu
Kaulah
lenteraku
No comments:
Post a Comment